Kepala Sekolah SMKN 1 Palu,Dra. Hj.Misran. (Foto: Revol)

1007 Pendaftar TKJ Paling Banyak Diminati Di SMKN 1 Palu

Drs.Masrun.,M.Pd.I
Wakasek Bid.Kesiswaan. (Foto: Revol)

PALU,Rajawalipost.com – Dari hasil pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2020/2021 di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Palu, paling diminati calon peserta didik jurusan teknik komputer dan jaringan (TKJ).

” Hasil pelaksanaan PPDB secara online, calon peserta didik mendaftar sebanyak 1007 orang dengan rincian, 176 orang jurusan tata boga, 190 orang jurusan tata busana, 128 orang jurusan kecantikan, 99 orang jurusan perhotelan, 90 orang jurusan urusan perjalanan wisata (UPW ), 324 orang jurusan teknik komputer dan jaringan (TKJ) , ” kata wakil kepala sekolah (Wakasek) bidang kesiswaan SMKN 1 Palu, Drs.Masrun.,M.Pd.I dikantornya Selasa (28/7).

Hal ini kata dia, disesuaikan dengan rombongan belajar (Rombel) untuk kelas 10 tahun pelajaran 2020/2021, sebanyak 15 rombel dengan asumsi 36 orang per kelas. Sesuai distribusi untuk daya tampung masing-masing jurusan tata boga 4 rombel, tata busana 3 rombel, tata kecantikan 2 rombel, kemudian PJP 2 rombel , UPW 2 rombel dan TKJ 2 rombel.

” Dari semua jurusan tersebut, paling diminati calon peserta didik jurusan TKJ ada 324 orang mendaftar, sementara TKJ sendiri hanya 2 rombel, ” katanya.

Dia mengatakan, dari 1007 orang calon peserta didik baru mendaftar hasil seleksi PPDB dinyatakan lulus dan telah melakukan pendaftaran kembali sesuai daya tampung SMKN 1 sebanyak 540 orang.

” Dan terhadap mereka dinyatakan lulus, tidak ada dilakukan pemungutan biaya sepersenpun, ” katanya.

Ia menyebutkan, adapun Jalur penerimaan, melalui jalur prestasi 35 persen dengan daya tampung 189 peserta didik, kemudian jalur afirmasi sebanyak , 60 persen daya tampung 324 peserta didik, jalur perpindahan orang tua/karena tugas 5 persen.

SMKN 1 Palu di nahkodai Dra. Hj Misran mulai melakukan proses, belajar mengajar bagi peserta didik baru, namun tidak dipungkiri mengalami kendala-kendala dalam PPDB secara online beberapa waktu lalu.

Kendala dalam penerimaan secara online, diantaranya kata dia, calon pendaftar sebagian tidak memiliki fasilitas HP Android atau kalaupun ada belum tahu cara mengakses.

Selain itu kata dia, sebagian calon peserta didik belum biasa mendaftar online dan sebagian calon peserta didik lulus ternyata juga lulus di sekolah lain.

” perlu perbaikan penyempurnaan aplikasi sistim pendaftaran dengan koordinasi Dinas instansi terkait, ” sarannya.

PPDB SMKN 1 Palu sendiri dilakukan secara daring dengan menggunakan standar protokol kesehatan Covid 19 sesuai petunjuk teknis berdasarkan perundang-undangan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Surat edaran Kementrian , Gubernur Sulteng dan Dinas P dan K Sulteng. (Revol)

About rajawalipost

Check Also

Silaturahmi dengan AHY, Para Ulama Madura Dukung Maju Cawapres

Jakarta – Forum Silaturahmi Komunikasi Ulama Kiai dan Habaib se-Indonesia (Forsikuhabin) mendukung Ketua Umum Partai …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *