RajawaliPost – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Novalina, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap upaya penipuan yang mencatut namanya. Oknum tidak bertanggung jawab diduga menggunakan nomor telepon yang mengatasnamakan dirinya untuk kepentingan tertentu. Kejadian ini terjadi pada Minggu (16/03/2025).
Kasus pencatutan nama ini menjadi perhatian serius karena berpotensi merugikan masyarakat. Sekdaprov menegaskan bahwa segala bentuk komunikasi atau permintaan yang mengaku berasal darinya melalui nomor yang tidak resmi bukan merupakan tanggung jawabnya.
“Masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya jika ada pihak yang menghubungi dan mengaku sebagai saya. Jika menemukan hal mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwenang,” tegas Novalina.
Sebagai langkah antisipasi, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan berkoordinasi dengan pihak berwajib untuk menelusuri kasus ini dan mengambil tindakan hukum terhadap pelaku penyalahgunaan identitas tersebut.