AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH RENDAH, DPRD SULTENG BAKAL PANGGIL BUPATI DAN STAKEHOLDER

BERITA0 Dilihat

PALU, Rajawalipost – Dari data yang ada di Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-SM) provinsi Sulawesi Tengah tercatat rata-rata persentase kelayakan sekolah masih tergolong rendah. Sebagai contoh di kabupaten Banggai Laut masih tercatat persentase akreditasi sekolah/madrasah masih 3 persen di tahun 2022. Olehnya, menyikapi hal itu, Komisi IV DPRD Sulteng akan memanggil bupati se-Sulteng dan seluruh stakeholder guna menindaklanjuti masalah tersebut. Demikian diungkapkan Dr.Ir. Alimuddin Paada,MSi dalam acara rapat koordinasi II (Rakorda II) BAN-SM Sulteng di hotel Santika Palu, Senin {5/12/2022).

“DPRD Sulteng akan memfasilitasi pertemuan BAN-SM dengan bupati dan stakeholder untuk membahas minimnya akreditasi ini,” kata Alimuddin.

Selain itu lanjut Aminuddin phaknya akan membantu BAN-SM untuk menganggarkan program sosialiasi agar bisa lebih konprenship dalam meningkatkan akreditasi sekolah/madrasah di Sulteng. “Kita harus duduk bersama. SDM kita sudah bagus, tidak berbanding lurus dengan manajeman pendidikan kita,” ucap politisi Gerindra Sulteng itu.

Sementara ketua BAN-SM Sulteng Dr.H.Gazali Lembah, MPd mengakui minimnya anggaran sosialisasi akreditas. Katanya, semenjak Cobid 19, anggaran sosialisasi BAN-SM Sulteng ditiadakan oleh kementerian. “Kami sulit untuk melakukan sosialisasi karena anggarannya sudah dihapus pusat.Olehnya, kami memohon bantuan legislatif untuk membantu pembiayaan sosialisasi,” ungkap Gazali.

Acara Rakorda II BAN-SM provinsi Sulteng akhirnya ditutup oleh ketua BAN-SM Sulteng setelah seluruh peserta mela ksanakan Rencana Tindak Lanjut. (Naf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *