Anwar Reny ber silaturahmi di Watatu Kab Donggala

DONGGALA, RajawaliPost.id – Bakal calon gubernur (Bacagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, terus aktif melakukan silaturahmi dan pertemuan dengan masyarakat menjelang pemilihan kepala daerah serentak pada 27 November 2024.

Kali ini, Anwar Hafid menggelar pertemuan dengan warga di Intan Resto, Desa Watatu, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala, pada Rabu sore (21/8/2024) waktu setempat. Pada kesempatan tersebut, Anwar Hafid didampingi oleh istrinya, Sri Nirwanti Bahasyuan.

Anwar Hafid menjelaskan bahwa pertemuan ini dilakukan sebagai bagian dari sosialisasi sekaligus untuk memperkenalkan dirinya kepada warga Kecamatan Banawa Selatan sebagai Bacagub Sulteng yang akan berpasangan dengan dr. Reny A Lamadjido pada Pilgub Sulteng 2024.

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Donggala, Takwin, bersama sejumlah kepala desa dan tokoh masyarakat. Anwar Hafid berbagi kisah mengenai awal karirnya di pemerintahan sebagai kepala desa.

“Lima tahun saya menjabat sebagai kepala desa, sebelum diangkat menjadi sekcam,” ungkapnya.

Pada tahun 2007, ia kembali ke kampung halamannya dan maju sebagai calon bupati Morowali.

“Alhamdulillah, berhasil dua periode, kemudian dilanjutkan menjadi anggota DPR RI,” tambahnya.

Anwar Hafid menekankan bahwa kepala desa adalah ujung tombak pemerintahan. Semua masalah, mulai dari perceraian hingga perkelahian, ditangani oleh kepala desa. “Makanya kepala desa itu, biarpun rugi secara materi, yang penting terkenal,” candanya.

Anwar Hafid juga menjelaskan pentingnya adanya keselarasan dalam pengelolaan pemerintahan, mulai dari kepala desa hingga gubernur sebagai kepala daerah.

“Jika saya terpilih menjadi gubernur Sulteng, kita harus memiliki pemikiran yang sejalan untuk membangun masyarakat,” jelasnya.

Menurutnya, hubungan antara kepala desa dengan gubernur juga harus harmonis. Bahkan, kata Anwar, jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Sulteng, ia akan memberikan hibah kepada desa dan kecamatan.

“Gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat harus membina pemerintahan desa. Gubernur memberikan bantuan, camat diberikan kewenangan, sehingga pembangunan desa menjadi lebih berkembang,” tegasnya. (MCA)

About rajawalipost

Check Also

Kampanye di Parimo Program “BERANI” SEHAT diminati warga Bantaya

PARIMO, RAJAWALIPOST – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng 2024, Anwar Hafid dan dr. …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *